Tes Diagnostik Bab Kalor

Soal No.1

a) Dua benda berbeda dengan ukuran yang sama memiliki suhu yang berbeda: benda pertama bersuhu 80°C dan benda kedua bersuhu 20°C. Apa yang dapat Anda simpulkan tentang kalor pada kedua benda tersebut?

Benda dengan suhu lebih tinggi memiliki lebih banyak kalor. Benda dengan suhu lebih rendah memiliki lebih sedikit kalor. Suhu tidak dapat langsung menunjukkan jumlah kalor pada suatu benda. Kedua benda memiliki jumlah kalor yang sama karena ukurannya sama.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Karena kalor selalu berkaitan langsung dengan suhu benda. Karena semakin tinggi suhu benda, semakin banyak kalor yang dimiliki benda tersebut. Karena kalor tergantung pada suhu dan ukuran benda, tetapi tidak bisa disimpulkan hanya dari suhu. Karena ukuran benda menentukan jumlah kalor yang bisa disimpan.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.2

a) Apa yang sebenarnya berpindah ketika dua benda dengan suhu berbeda bersentuhan?

Zat kalor berpindah dari benda yang lebih panas ke benda yang lebih dingin. Kalor sebagai bentuk energi berpindah dari benda yang lebih panas ke benda yang lebih dingin. Partikel kalor bergerak dari benda panas ke benda dingin. Suhu dari benda yang lebih panas berpindah ke benda yang lebih dingin.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Suhu berpindah dari benda panas ke benda dingin, menyebabkan perubahan suhu. Kalor adalah zat yang dapat berpindah, sehingga menambah panas pada benda. Kalor adalah energi yang berpindah karena adanya perbedaan suhu, bukan zat yang memiliki massa. Kalor adalah partikel yang dapat bergerak dari satu benda ke benda lainnya.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.3

a) Anda memiliki secangkir kopi panas dengan suhu 80°C dan sebuah ember berisi air dingin dengan suhu 20°C. Siswa berpendapat bahwa kopi memiliki lebih banyak kalor daripada air dalam ember karena suhunya lebih tinggi. Apakah pernyataan siswa tersebut benar? Mengapa?

Salah, karena kalor hanya bergantung pada ukuran benda. Benar, karena benda dengan suhu lebih tinggi pasti memiliki lebih banyak kalor. Salah, karena kalor tidak hanya bergantung pada suhu tetapi juga pada massa. Benar, karena suhu lebih tinggi berarti lebih banyak kalor.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Kalor tergantung sepenuhnya pada suhu. Suhu tidak mempengaruhi kalor secara langsung, hanya jumlah materi. Benda yang lebih panas akan selalu punya lebih banyak kalor. Kalor tergantung pada massa dan suhu, sehingga ember bisa punya lebih banyak kalor.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.4

a) Apa perbedaan utama antara kalor dan suhu?

Kalor dan suhu adalah hal yang sama. Suhu adalah ukuran energi panas, sementara kalor adalah energi yang berpindah. Kalor adalah intensitas energi, suhu adalah total energi. Keduanya hanya bergantung pada massa benda.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Kalor adalah energi yang berpindah, suhu hanya mengukur panas. Energi panas diukur lewat kalor, tidak beda dengan suhu. Benda lebih panas punya lebih banyak kalor, jadi keduanya sama. Benda lebih besar punya lebih banyak kalor dan suhu.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.5

a) Seorang siswa mengatakan bahwa es batu tidak mengandung kalor karena es batu itu dingin. Es tersebut memiliki suhu -10 °C, sedangkan udara di sekitarnya memiliki suhu 20 °C. Apakah pernyataan siswa tersebut benar? Mengapa?

Benar, karena es terlalu dingin. Salah, karena es masih mengandung kalor meskipun dingin. Benar, karena hanya benda panas yang mengandung kalor. Salah, karena semua benda di atas 0 Kelvin mengandung energi panas.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Es tidak punya kalor karena hanya benda panas yang menyimpannya. Meskipun dingin, es tetap punya energi karena di atas 0 Kelvin. Benda bersuhu rendah tidak punya kalor, hanya menyerap dari luar. Es punya kalor, tapi lebih sedikit daripada benda panas.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.6

a) Di dalam ruangan dengan pemanas di lantai, apakah benar kalor selalu naik ke atas?

Benar, karena kalor selalu bergerak ke atas. Benar, karena udara panas naik membawa kalor. Salah, karena kalor berpindah ke benda dingin tanpa arah tertentu. Salah, karena kalor bisa bergerak ke segala arah.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Kalor selalu ke atas mengikuti udara. Kalor berpindah dari panas ke dingin tanpa arah. Udara panas naik lewat konveksi, sehingga kalor ikut naik. Kalor mencari benda dingin ke segala arah.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.7

a) Anda punya dua sendok (besi & kayu) dimasukkan ke air panas 80°C. Sendok mana lebih cepat naik suhunya?

Kayu, karena kalor jenis lebih kecil. Besi, karena kalor jenis lebih kecil. Kayu, karena kalor jenis lebih besar. Keduanya sama.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Bahan dengan kalor jenis kecil butuh energi lebih sedikit, jadi cepat panas. Bahan dengan kalor jenis besar menyerap panas lebih cepat. Besi konduktor lebih baik, suhunya naik lebih cepat. Semua benda akan naik suhu sama.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.8

a) Anda memiliki dua sendok, satu terbuat dari besi dan satu lagi dari kayu. Keduanya berada pada suhu yang sama. Ketika Anda menyentuh kedua sendok tersebut, sendok besi terasa lebih dingin dibandingkan sendok kayu. Mengapa sendok besi terasa lebih dingin dibandingkan sendok kayu?

Karena besi menghantarkan panas lebih cepat dari tangan. Karena besi menghantarkan panas dari sendok ke tangan. Karena kayu lebih cepat menyerap panas dari tangan. Karena suhu besi lebih rendah dari kayu.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Besi konduktivitas termalnya lebih tinggi, jadi panas tangan cepat mengalir ke besi. Besi kalor jenisnya lebih rendah, jadi lebih cepat menyerap panas. Kayu isolator, jadi tidak menyerap cepat. Suhu besi selalu lebih rendah.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.9

a) Di atas sebuah meja, terdapat dua buah cangkir berisi teh panas. Cangkir pertama terbuat dari logam, dan cangkir kedua terbuat dari keramik. Setelah dibiarkan beberapa menit, teh di cangkir logam lebih cepat menjadi dingin dibandingkan dengan teh di cangkir keramik. Mengapa teh di cangkir logam lebih cepat dingin daripada di cangkir keramik?

Logam lebih cepat menyerap panas dari teh. Logam menghantarkan panas lebih cepat, jadi hilang ke udara. Keramik lebih lambat menyerap panas. Cangkir logam menyerap panas dari lingkungan.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Logam penghantar panas baik, energi teh cepat ke udara. Keramik kalor jenisnya lebih tinggi, jadi lambat melepas panas. Teh di logam menyerap energi dari lingkungan. Logam konduktivitasnya rendah.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Soal No.10

a) Air 1 kg dipanaskan dengan kalor tertentu. Faktor apa yang mempengaruhi besar kenaikan suhu?

Hanya massa air. Hanya kalor jenis air. Massa, kalor jenis, dan banyaknya kalor. Hanya suhu awal.

b) Mengapa Anda memilih jawaban tersebut?

Kenaikan suhu tergantung jumlah kalor dan kalor jenis. Hanya dipengaruhi suhu awal. Massa menentukan tapi kalor tidak berpengaruh. Kalor masuk selalu menaikkan suhu sama.

c) Apakah Anda yakin dengan jawaban Anda?

Ya Tidak

Tes Diagnostik - Bab Kalor